Widget HTML #1

Sejarah Singkat Kecerdasan Buatan / AI (Artificial Intelligence

Kecerdasan berasal dari inggris “artificial intelligence” yang berarti kecerdasan buatan  maksudnya ialah dimana mesin dimampukan untuk berfikir dan bertindak dalam menimbang keputusan sebagaimana menyerupai yang dilakukan manusia. berikut beberapa defenisi yang dikemukakan oleh beberapa para ahli.

Alan turing andal matematik berasal inggris AI (Artificial Intelligence) dijuluki sebagai bapak komputer modern dan pembongkar sandi nazi dalam era perang dunia II 1950 yang menetapakan defenisi ai kalau komputer sanggup dibedakan dengan insan ketika berbincang melalui terminal koputer, maka bisa dikatakan komputer itu cerdas, mempunyai kecerdasan buatan”.

Misalanya dalam mengunjungin situs web ada sebuah robot dilayar komputer yang bisa bercakap cakap untuk melayani penjualan.

Menurut mccarthy dari standford  mendefenisikan sebagai  kemampuan mencapai sukses dalam menuntaskan suatu permasalahan.

AI (Artificial Intelligence)
AI (Artificial Intelligence)

Menurut winston dan prendergast(1984) tujuan dari ai adalah:

  1. membuat mesin lebih pintar
  2. memahami apa itu kecerdasan
  3. membut mesin lebih bermanfaat

Berbeda dengan aktivitas konvensional yang hanya sanggup menuntaskan masalah yang spesifik dimana harus beradaptasi dengan isu gres tersebut memungkinkan lebih boros waktu dan sering terjadi error sedangkan  AI (Artificial Intelligence) dapat memungkinkan komputer sanggup berfikir atau memalsukan dan menalar proses berguru insan sehingga isu gres sanggup diserap sebagai pengetahuan,pengalaman dan proses pembelajaran atau teladan dimasa yang akan datang.

Jadi cerdas yang dimaksud mempunyai pengetahuan,pengalamanm,penalaran untuk menciptakan kuputusan dan mengambil tindakan dengan membekali mesin yang diberi kemampuan tersebut.

Sejarah kecerdasan buatan bertahun tahun untuk mempelajarinya kecerdasan yang dimiliki insan dari situlah lahir ai muncul sebagai cabang ilmu yang dimana sanggup memalsukan manusia.sejak itu lah awal mula peneliti mulai memikirkanya sehingga teori teori AI (Artificial Intelligence) terus dikembangkan hingga ketika ini.

Beberapa sejarah AI yang sanggup dikemukakan berikut adalah:
Abad ke 17 hingga ke 19 merupakan titik awal perkembangan AI (Artificial Intelligence) yang ditandai inovasi penemuan berikut berdasarkan rene descartes menyampaikan bahwa semuah tidak ada yang niscaya kecuali kenyataan bahwa sesorang bisa berfikir. blaaise pasca ialah pencipta mesin penghitung digital ai pertama hingga pada jadinya terus berkembang dan diteruskan beberapa inovasi tim andal dan serekan tim lainnya hingga pada tahun 1980-2004 saraf tiruan secara meluas dengan algoritam perambatan balik. paul john werbos ialah orang pertama yang menjelaskannya.

Perolehan besar dalam aneka macam bidang AI (Artificial Intelligence) dan macam macam aplikasi berlangsung pada 1990an  lahir lah deep blue sebagai komputer pertama yang bisa mengalahkan pemain catur juara dunia(garry kasparov)10 februari 1996 merupakan sebagai permainan yang sangat populer awalnya deep blue tidak sehebat garry kasparov tapi sesudah di upgrade deep blue berhasil mengalahkan garry kasparov seorang pemain catur populer dan deepblue menjadi komputer pertama di dunia yang mengalahan juara dunia bertahan.pada jadinya deep blue dipensiunkan dan sanggup dilihat disebuah museum nasional sejara amerika.

Kecerdasan alami dan buatan:
Jika dibandingkan dengan kecerdasan manusia(alami) kecerdasan buatan mempunyai laba kormersil antara lain:

Bersifat permanen:
Yang alami lebih cepat mengalami perubahan sedangkan yang buatan kemampuan nya tidaka akan pernah berubah yang bergantung pada programernya.berbeda dengan yang alami dimana insan sifatnya subjektif makin bau tanah makin pelupa itulah mengapa disebut tidak permanen

Mudah dipublikasikan:
Dengan menciptakan sistem pakar contohnya jatung dengan waktu lebih relatif lebih cepat dan biaya yang jauh lebih murah dalam proses pemerintahan contohnya untuk menepatkan andal penyakit tentu pemerintah harus menyediakan lebih banyak sdm didalam bidang tersebut contohnya andal penyakit jantung maka insan harus di kirim ke seluruh polosok untuk mengatasi penyakit demikian dan membutkan banyak sdm akan tetapi dengan  adanya sebuah sistem pakar jatung maka bisa di proses diduplikasi dan pendistribusian ke seluruh pelosok tanah air dengan sangat mudah.

Lebih murah:
yang buatan relatif lebih murah ketimbang yang alami

Besifat konsisten:
Contoh di buat sistem pakar hakim pengadilan untuk mengadili masalah masalah di indonesia.untuk masalah yang sama solusinya dan kuputusan yang dibentuk oleh kecerdasan buatan tidak pernah berubah.berbeda dengan yang alami arti kata hakim bisa menjelma “hubungi saya kalau ingin menang” untuk masalah yang sama yang alami sanggup berubah ubah tergantung pada yang terkena masalah menghubungi hakim atau tidak.

Dapat didokumentasi:
Karena sistem kecerdasan buatan sanggup disimpan dalam harddisk dan data lebih gampang di lacak

AI sanggup mempermuda dan mempercepat pekerjaan:karena telah terprogram dalam kecepatan berfikir dari sebuah prosesor jauh lebih cepat dari pada yang alami juga sanggup mengerjakan pekerjaan lebih baik ketimbang yang alami.

Keutungan kecerdasan alami:
Kreatif: bisa meberikan solusi solusi yang akan dihadapi berbeda dengan yang buatan sistem harus dibangun ulang untuk pengetahuan baru

Pengalaman secara langsung:
Orang sanggup memakai pengalaman eksklusif sedangkan yang buatan harus berkerja dengan input input

Pemikiran sanggup dipakai secara luas:
Sedangkan kecerdasan buatan sangat terbatas

Soft computing adalah kumpulan teknik teknik komputasi dalam ilmu komputer yang mempelajari,memodelkandan menganalisis suatu fenomena tertentu. hard computing yang memungkinkan toleransi terhadap input proses dan output yang bersifat tidak akurat.

Soft computing sebagai solusi dalam perkembangan nya sebab menunjukkan fasilitas dalam pengimplementasi dalam memecahkan masalah masalah yang sulit dipecahkan oleh metode komputasi konvensional. beberapa metode yang bisa dipakai ialah fuzzy logic,artificial neural network,probabilistic reasoning,evolutionary computation,genetic algorithm.tujuan bisa mengelola isu menyerupai cara berfikir insan mempunyai untuk menuntaskan permasalahan non linier dan tidak ada model matematisnya dan sanggup di implementasikan dengan biaya  rendah.